UNDIP Luncurkan Lab Bahasa Inggris, Jepang, dan Korea: Fasilitas Baru di Fakultas Ilmu Budaya
- Admin Vettrasolusindo

- Nov 1
- 1 min read
Updated: 5 days ago

Universitas Diponegoro (UNDIP) melalui Fakultas Ilmu Budaya (FIB) resmi meluncurkan laboratorium bahasa baru yang berfokus pada Bahasa Inggris, Jepang, dan Korea. Fasilitas ini dirancang sebagai pusat pembelajaran modern yang mendukung penguasaan bahasa asing secara komprehensif, interaktif, dan kontekstual bagi mahasiswa lintas program studi.
Tujuan Pengembangan Peluncuran lab bahasa ini bertujuan untuk:
Meningkatkan kompetensi linguistik mahasiswa dalam bahasa asing yang relevan secara global.
Mendukung pembelajaran berbasis praktik dengan teknologi audio-visual dan perangkat interaktif.
Menyiapkan mahasiswa untuk sertifikasi internasional seperti TOEFL, JLPT, dan TOPIK.
Memperkuat program internasionalisasi kampus melalui pelatihan bahasa dan budaya.
Fokus Bahasa: Inggris, Jepang, dan Korea Ketiga bahasa yang difasilitasi memiliki
peran strategis:
Bahasa Inggris sebagai bahasa akademik dan komunikasi internasional.
Bahasa Jepang untuk mendukung kerja sama budaya, pendidikan, dan industri kreatif.
Bahasa Korea sebagai respons terhadap meningkatnya minat terhadap budaya Korea dan peluang kerja sama bilateral.
Fasilitas dan Teknologi Pendukung Laboratorium ini dilengkapi dengan:
Komputer dan headset untuk setiap peserta
Sistem rekam dan playback untuk latihan pelafalan
Software pembelajaran bahasa interaktif
Materi audiovisual berbasis budaya dan komunikasi profesional
Manfaat bagi Mahasiswa dan Institusi:
Meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa asing secara signifikan
Mendukung mobilitas akademik dan pertukaran pelajar
Memperkuat daya saing lulusan di pasar kerja global
Menjadi pusat pelatihan bahasa yang mendukung visi UNDIP sebagai universitas berkelas dunia
Peluncuran laboratorium bahasa ini menandai komitmen UNDIP dalam menghadirkan fasilitas pendidikan yang relevan dengan kebutuhan zaman. Dengan pendekatan teknologi dan budaya, FIB UNDIP siap mencetak generasi komunikator global yang profesional, adaptif, dan berdaya saing tinggi.




Comments