Keuntungan memiliki Lab Bahasa Mandarin
Ketika mendengar seseorang sedang berbicara asing, perasaan takjub ataupun kagum muncul terhadap orang tersebut. Bukan sekedar sebagai sebuah aksesoris yang dipakai untuk menunjukkan keahlian bahasa, dapat berbicara dengan bahasa asing adalah jembatan komunikasi. Jembatan komunikasi tersebut menjadi penghubung antar sesama manusia yang menggunakan bahasa tersendiri dan satu-satunya penghubung adalah dapat berbicara dengan bahasa yang telah disepakati.
Bahasa inggris sebagai bahasa internasional pertama dan sepakati oleh masyarakat luas adalah jembatan utama dalam berkomunikasi. Tak heran jika banyak pelajaran di sekolah memiliki kurikulum pelajaran bahasa inggris. Indonesia sebagai salah satu negara yang tidak menggunakan bahasa inggris sebagai komunikasi keseharian merupakan target dari banyaknya pelaku dan bisnis bahasa inggris. Hal ini membuat bahasa inggris seakan bahasa yang sangat penting untuk dipelajari. Tak jarang banyak orang tua yang mengirim anaknya ke sebuah institusi ataupun memberikan les private khusus bahasa inggris di usia yang sangat muda. Selain bahasa inggris, bahasa internasional kedua yang sering dipakai juga adalah bahasa mandarin. Bukan sebuah kebetulan jika ke manapun negara yang Genggers kunjungi, selalu ada wisatawan asal China ataupun berwajah oriental lainnya.
Kenapa bahasa inggris dan mandarin adalah bahasa dunia?
Perntanyaan tersebut merupakan pertanyaan dominan yang sering muncul. Di antara banyak negara yang memiliki beragam bahasa, kenapa hanya bahasa inggris dan mandarin yang menjadi jembatan komunikasi internasional? Dilihat dari sisi politik dan sejarah, Inggris merupakan sebuah negara adidaya terbesar di dunia. Hal ini terbukti dengan banyaknya jumlah wilayah yang dijajah. Dari wilayah yang dijajah, mereka menetap dan beranak cucu di wilayah jajahan yang pada akhirnya menjadi tanah kelahiran generasi berikutnya. Bahasa yang sering digunakan tentunya adalah bahasa inggris sendiri yang menjadi bahasa ibu generasi berikutnya. Kemudian muncul pertanyaan yang menggelitik, jika Inggris adalah negara adidaya saat itu, kenapa pada wilayah jajahan penggunaan bahasa inggris terdengar berbeda?
Pelafalan dan pengucapan bahasa inggris yang berbeda ini disebut juga sebagai aksen. Aksen sendiri dipengaruhi oleh bahasa lokal yang kemudian menjadi sebuah bahasa. Misalnya saja, Amerika yang awalnya dimiliki oleh orang Indian dan kemudian dijajah oleh Inggris. Amerika menjadi sebuah negara dari hasil jajahan dan budak-budak Asia dan Afrika yang diperjualbelikan. Bahasa inggris sendiri digunakan dan diturunkan pada generasi-generasi berikutnya (telah terjadi pernikahan campuran) sehingga memunculkan bahasa baru yakni inggris amerika. Bahasa inggris amerika adalah bahasa inggris yang seringkali kita dengar di televisi, lagu maupun film.
Hal serupa dengan bahasa inggris Australia ataupun bahasa inggris Afrika Selatan, yang memiliki aksen sendiri dan berbeda dengan bahasa inggris. Inggris sendiri dengan bahasa inggris sebagai bahasa utama, memiliki perbedaan aksen pada wilayah-wialayah di negaranya. Sebuat saja bahasa ing gris di Skotlandia ataupun bahasa inggris diIrlandia yang berbeda dengan di London.
Bagaimana dengan bahasa mandarin?
Bahasa mandarin menjadi bahasa internasional kedua dikarenakan negara Cina yang semakin berkembang. Hal ini dilihat dari sisi ekonomi yang begitu luar biasa. Bahkan negara adidaya seperti Amerika sendiri merasa gentar dengan perekonomian Cina. Selain itu, penggunaan bahasa mandarin ini juga dipengaruhi oleh jumlah penduduk Cina yang merupakan penduduk terbesar di dunia. Dibalik itu semua, penunjukkan sebuah bahasa sebagai bahasa internasional adalah bagaimana negara tersebut memiliki kekuatan atau kekuasaan terhadap banyak negara.
Selain bahasa inggris dan mandarin, terdapat bahasa-bahasa yang sering digunakan dalam berkomunikasi secara internasional. Bahasa-bahasa tersebut belum diakui sebagai bahasa internasional resmi akan tetapi berlaku di rapat PBB. Bahasa-bahas tersebut adalah bahasa arab, bahasa spanyol dan bahasa perancis. Bahasa tersebut terpilih dikarenakan faktor kekuasaan seperti politik, agama, dan mayoritas atau jumlah penduduk yang banyak menggunakan bahasa tersebut.
Indonesia sebagai salah satu negara yang tidak memiliki bahasa-bahasa tersebut sebagai bahasa ibu tentunya menjadi tekanan terhadap masyarakat untuk dapat berbahasa asing di jaman yang semakin maju ini.
Source : http://mochikare.wixsite.com/mochikare/single-post/2017/01/08/Mengapa-Bahasa-Inggris-dan-Mandarin-adalah-Bahasa-Dunia
Comments